Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Viral! Video Nyawer Relawan Siap Ada Bikin Geger, Ancaman Diskualifikasi Mengintai

Minggu | Oktober 06, 2024 WIB | #

Narasifakta.id- Soppeng - Sebuah video yang memicu kegemparan di jagat media sosial telah menyorot perhatian publik, menampilkan seorang pria berperawakan kecil dengan kumis tebal yang melakukan aksi nyawer di tengah-tengah kerumunan. 

Video yang menampilkan pria tersebut mengacungkan lembaran uang berwarna biru itu kini menjadi viral, menyebar luas di berbagai platform digital, dan ditonton oleh ribuan netizen.

Yang mengejutkan, video tersebut diduga melibatkan sejumlah relawan pasangan calon (paslon) Siap Ada dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Soppeng. 

Dalam tayangan itu, terlihat jelas beberapa individu yang mengenakan atribut paslon tersebut turut berjoget, sementara mereka berebut uang yang dipegang oleh pria berkumis tebal, yang belakangan diidentifikasi sebagai "Bang Kumis."

Aksi ini disebut-sebut terjadi di depan rumah salah satu calon Bupati di Kawasan Bila Utara, yang diyakini sebagai markas politik tak resmi dari paslon Siap Ada. 

”Kejadian tersebut sangat mencolok, karena dilakukan di saat masa kampanye. Itu adalah rumah calon yang wajahnya ada di video tersebut,” ujar salah seorang sumber yang minta namanya tidak dipublikasikan.

Tim investigasi media telah mencoba mengungkap lebih lanjut siapa pria dalam video tersebut. Berdasarkan informasi yang dihimpun, "H.D."—nama yang banyak disebut warga—diketahui sebagai salah seorang anggota inti dari tim kampanye Siap Ada. 

Fakta semakin menarik ketika daftar resmi tim kampanye yang diserahkan paslon ini ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) mencantumkan nama "Bang Kumis" di posisi nomor 12, dengan peran strategis sebagai wakil ketua tim.

Jika dugaan ini terbukti benar, maka pasangan calon Siap Ada bisa berada di ambang bahaya besar. 

Pelanggaran aturan kampanye seperti yang tercermin dalam video tersebut dapat membuka pintu bagi sanksi serius, termasuk kemungkinan diskualifikasi dari ajang Pilkada yang semakin memanas ini.

Pihak Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Soppeng tak tinggal diam. Ketua Bawaslu, Abdul Jalil, mengonfirmasi bahwa pihaknya sudah menerima laporan awal terkait insiden tersebut. 

”Kami akan segera melakukan analisis hukum untuk menindaklanjuti temuan ini,” tegasnya.

Kini, semua mata tertuju pada langkah selanjutnya yang akan diambil oleh Bawaslu, serta potensi implikasi hukum yang bisa mengguncang keberlanjutan kampanye paslon Siap Ada.(**)
×
Berita Terbaru Update